Kemarin kita masih berbicara tentang asa yang tidak pernah padam dan kerinduan akan kehidupan yang tidak berbatas. Hari ini, aku adalah pecundang dan engkau masih seorang petarung. Hidup sepertinya takluk di kakimu dan waktu mengiringi gerak semestamu.
Seperti yang engkau tahu, aku tidak berani bermimpi, dengan demikian alam raya tidak pernah melirikku, dan Tuhan tidak punya apa-apa untuk Ia peluk*. Aku masih bermimpi tentang telur-telur harapan yang akan menetas menjadi bahagia, entah kapan..
Happy Spring!!!
*) 'bermimpilah, maka Tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu' (Arai Sang Pemimpi)
1 comment:
kak emma menyebut-nyebut nama kakakku!
Bang Arai!
Post a Comment